Ade Irawan, saat menghadiri Munas Dewan Kesenian dan Dewan Kebudayaan, di Jakarta (Foto: Ist/Swin) |
Jakarta, SwaraIndependen.com -- Sejumlah Seniman dan Budayawan Sulawesi Selatan mengikuti Musyawarah Nasional Dewan Kesenian dan Dewan Kebudayaan di Hotel Mercure Convention Ancol , berlangsung dari tanggal 10 Desember 2023 hingga 13 Desember 2023. Salah seorang diantaranya, Ade Irawan, Seniman yang mewakili Dewan Kesenian Soppeng.
Para Seniman dan Budayawan dari Sulsel diikuti oleh perwakilan 10 Dewan Kesenian Kabupaten dan Dewan Kesenian Propinsi. Mereka hadir dan berpartisipasi pada setiap rangkaian Munas, yang berlangsung selama 4 hari.
Ade Irawan, kepada SwaraIndependen.com, mengungkapkan tujuan dan harapannya mengikuti kegiatan munas tersebut, yakni untuk membangun kembali geliat para seniman yang ada di daerah, utamanya di Kabiupaten Soppeng. Dulu sekitar tahun 1996 hingga tahun 2000an, seniman untuk berkarya di Soppeng sangat aktif, Bukan hanya sekedar pementasan tarian dan musik saja, seperti sekarang ini. Tetapi menciptakan karya sendiri dari berbagai cabang seni untuk dipentaskan. Seperti Teater, Sastra, Lagu dan Musik, serta karya Tari.
Harapannya, bagaimana nantinya kesenian dan kebudayaan di Soppeng bisa kembali mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat dan masyarakat. Agar potensi yang dimiliki daerah Soppeng bisa tersalurkan.
Kehidupan berkesenian di Soppeng diharapkan bisa kembali seperti dulu, ketika Sanggar MERAH PUTIH Soppeng (SMPS) masih aktif. Disamping menciptakan karya-karya seni, juga aktif melaksanakan kegiatan pelatihan-pelatihan dan workshop seni dan budaya. SMPS bukan sekedar menampilkan karya-karya orang lain, tetapi mencipkatakn karya sendiri untuk bidang teater, sastra, tari, bahkan menciptakan lagu dan musik sendiri.
"Anak-anak kita di Soppeng, banyak yang berbakat, Tinggal bagaimana kita ciptakan wadah untuk mereka salurkan bakatnya. Nah dengan mengaktifkan kembali Dewan Kesenian Soppeng, sudah ada lembaga yang menjadi penghubung antara seniman, sanggar seni, dan kelompok seni dengan pemerintah," ujar Ade Irawan
(agisto)
0 Komentar